Saat itu tahun 1994 dan Asia Timur sedang dicabik cabik oleh perang, di darat, di laut dan di udara. Pasukan Kekaisaran Jepang telah menduduki Hong Kong dan bekerja sama dengan kolaborator pribumi dalam upaya untuk memberlakukan darurat militer Jepang yang ketat.
Di dalam keributan yang mematikan ini, seorang pria muda bernama Ye Chong (Allen Ren), seorang patriotik yang ganas dan seorang Komunis yang setia, terlibat di dalamnya. Direkrut oleh pasukan Komunis Tiongkok, dia setuju untuk menyamar sebagai agen ganda. Perannya akan menyusup ke kolaborator yang membantu Jepang memperketat cengkeramannya di Hong Kong.
Perannya memakai kode "Jangkrik Musim Gugur", seorang kata-kata yang akan menyampaikan informasi kembali ke rekan-rekan komunisnya yang masih berencana untuk lepas dari Jepang. Perannya berbahaya, dan diliputi bahaya di setiap kesempatan. Ketika perwira intelijen Jepang mengetahui bahwa seekor tikus tanah telah menyusup ke jajaran militer, perburuan mematikan dimulai, dalam upaya untuk mengekspos, menangkap, dan menyiksa Jangkrik Musim Gugur. Untungnya segelintir pejuang kemerdekaan yang simpatik siap membantu Ye Chong menyelesaikan misinya, termasuk He Ying (Li Man) yang cantik.
